Low Season? Coba Strategi Ini
Periode akhir tahun merupakan bulan yang penuh berkat para pengusaha. Namun, ketika memasuki awal tahun biasanya akan memasuki penurunan penjualan yang lumayan signifikan dibanding bulan sebelumnya. Hal ini dapat dipahami, mengingat pola konsumsi masyarakat sudah kembali normal pasca libur panjang sehingga antusiasme masyarakat untuk membeli juga berkurang.
Jadi bagaimana cara meningkatkan penjualan setelah masa “puncak” akhir tahun usai? Berikut merupakan strategi bisa dicoba untuk membantu meningkatkan penjualan setelah masa “puncak” liburan :
1. Review Penjualan & Perilaku Konsumen
Hal ini adalah hal pertama yang harus dilakukan untuk mengantisipasi penurunan penjualan. Manfaatkan laporan yang disediakan oleh Software ERP yang Anda miliki dan pelajari trend penjualan setelah masa “puncak”. Analisa data siapa dan produk apa saja yang banyak dibeli pada periode tersebut. Setelah itu tentukan strategi penjualannya.
2. Buat Strategi Penjualan
Setelah Anda melakukan review penjualan dan perilaku konsumen. Saatnya Anda membuat program penjualan yang menarik dan dapat mendorong penjualan. Siapkan beberapa skema diskon barang,produk bundling atau diskon spesifik atas pelanggan tertentu sesua target yang ingin dicapai. Selain itu, memberikan diskon setelah masa akhir tahun juga dapat mengundang pelanggan untuk berbelanja lagi dan menarik pelanggan baru yang mungkin awalnya hanya “window shopping”.
3. Jangan Lupa Berikan Reward
Di masa-masa low seasons, pelanggan setia bisa sangat membantu. Maka dari itu, jangan lupa memberikan reward kepada mereka yang terlah berbelanja. Misalnya dengan menambah promo “double point” atau tambahan diskon bagi member. Hal ini secara tidak langsung akan menambah semangat pelanggan setia Anda. Pastikan Software ERP yang Anda miliki memiliki fitur loyality point untuk lebih memudahkan tim penjualan Anda.
4. Buat Produk Baru
Awal tahun merupakan saat yang tepat untuk mengeluarkan produk baru. Hal ini juga salah satu cara lain menarik banyak pelanggan untuk datang dan berbelanja, apalagi pelanggan setia. Hal ini tentunya akan membantu Anda dalam mencegah penurunan penjualan saat low season.
Ya, penurunan penjualan sesaat setelah libur Panjang/peak season memang tidak bisa dihindari, namun tidak ada salahnya mencoba tips diatas untuk mendorong penjualan disaat masa-sama sepi.