Manfaat Laporan Inventory Untuk Usaha Ritel
Dalam ritel, laporan inventory dan penjualan menyimpan banyak informasi. Tetapi belum semua retailer sadar untuk selalu melacak pergerakan inventory mereka atau menggunakan masih menggunakan metode manual dalam prosesnya.
Hal ini membuat usaha ritel rentan terhadap pelaporan yang tidak akurat. Meskipun dalam jangka pendek mungkin tidak menimbulkan dampak negatif, namun jika hal ini berlangsung dalam jangka yang lama maka akan bisa mempengaruhi keputusan usaha di masa depan.
Di bawah, kami akan melihat apa yang dimaksud dengan laporan inventory, serta cara membuat laporan untuk meningkatkan level dalam usaha ritel.
Apa itu laporan inventory?
Laporan inventory adalah ringkasan dari stok atau persediaan yang ada. Informasi ini memberikan data secara rinci berapa jumlah persediaan yang kita miliki dan berapa nilainya,produk mana yang paling cepat terjual, laporan performa produk berdasarkan kategorinya, dan informasi lainnya tentang status dan kinerja inventory. Ada banyak jenis laporan inventory yang dapat kita gunakan dan masing-masing memiliki
Mengapa Anda harus membuat laporan inventory?
Laporan inventory penting karena aset terbesar dalam usaha ritel adalah persediaan. Usaha ritel mengandalkan inventory untuk menghasilkan pendapatan. Laporan inventory bermuara pada data yang memberikan informasi kepada owner atas keadaan aset usaha-nya dan memberikan gambaran besar dan pandangan terfokus ke dalam bisnis.
Pertimbangkan penggunaan teknologi dalam usaha retail seperti POS Software Online yang memiliki fungsi inventory management yang handal untuk mempercepat proses, menghindari kesalahan manusia, dan menyinkronkan seluruh data disetiap toko atau gudang. Selain itu, teknologi modern POS Software Online seperti Turboly akan membuat pelaporan inventory lebih mudah, lebih akurat, dan lebih berharga.
Setelah mendapatkan data dari POS Software, saatnya melakukan analisa berikut :
1. Analisa tingkat persediaan
POS Software ataupun software manajemen inventory memiliki informasi penting terkait persediaan. Data dan informasi dasar yang wajib disediakan dan bisa kita analisa antara lain seperti berapa banyak unit yang kita miliki, di mana unit berada, varian apa yang Anda miliki, nomor seri dan SKU, harga, dan informasi dasar lainnya. Informasi ini sangat berguna untuk menjawab pertanyaan apa yang ingin dijawab
2. Analisa berdasarkan waktu
Penting untuk menarik semua metrik dari jangka waktu yang sama, jika tidak, kita akan memiliki data dan ketidakcocokan yang tidak cocok. Kita mungkin melihat satu tahun atau menelusuri hingga jam. Dan jika kita membandingkan periode, pastikan membandingkan apel dengan apel. Dengan kata lain, jika kita melihat angka penjualan untuk Juni dengan Juli 2019 mungkin akan melihat perbedaan besar karena pembeli Juni merupakan puncak Hari Raya dimana tingkat konsumsi cukup tinggi.
Baca juga : BAGAIMANA MEMILIH SOFTWARE POS INVENTORY?