6 Tips Agar Cashflow Tetap Lancar
Setiap bisnis berjalan dengan uang tunai dan sebagian besar transaksi setiap bisnis berbasis uang tunai. Laporan keuangan seperti neraca dan laba rugi terutama berfokus pada sumber daya keuangan dan kinerja keuangan mengesampingkan transaksi tunai. Untuk mengisi celah ini konsep laporan arus kas (cashflow) dibuat. Laporan Arus Kas terutama berfokus pada transaksi kas dan setara kas. Meskipun pernyataan ini tidak mencerminkan aset keuangan perusahaan tetapi memainkan peran penting dalam fungsi bisnis.
1. Meggunakan Softfware Akuntansi & Hasilkan Laporan Keuangan Bulanan
Mengotomatiskan proses akuntansi memudahkan untuk memantau apa yang masuk dan keluar. Juga menggunakan alat laporan keuangan yang efektif seperti software akuntansi membantu untuk menunjukkan potensi masalah sejak dini.
2. Tidak Menunda Pengiriman Sales Invoice
Pelanggan tidak dapat membayar jika mereka belum ditagih. Kirim sales invoice bersama dengan produk yang dikirim, atau segera setelah pengiriman selesai. Pastikan informasi penerima sales invoice sudah benar untuk menghindari kemungkinan terjadinya kesalahan.
3. Memberikan Penalti Keterlambatan & Memberikan Reward Untuk Pembayaran Lebih Awal
Sebutkan di Sales invoice bahwa pelanggan akan dikenakan biaya keterlambatan untuk setiap bulan keterlambatan pembayaran. Di sisi lain, Tawarkan diskon tambahan jika pelanggan membayar lebih cepat atau tunai.
4. Follow Up Outstanding Invoice
Jika pembayaran tidak diterima tepat waktu, segera tindaklanjuti. Bersikap sopan, tapi tegas. Terkadang ada sesuatu yang lebih baik daripada tidak sama sekali, jadi jika pelanggan tidak dapat membayar jumlah penuh, buatlah rencana pembayaran.
5. Perhatikan Pengeluaran & Kurangi biaya tambahan
Dalam hal memaksimalkan uang tunai, apa yang keluar sama pentingnya dengan apa yang masuk. Periksa pengeluaran bulanan dan temukan biaya dan beban yang bisa dikurangi.
6. Review Saldo Bank
Setor uang tunai segera setelah diterima, ini membuat uang di bank tetap berjalan normal.
Baca Juga : Keuntungan Menggunakan Software Akuntansi