Mengapa Menjalankan Toko Optik Baru Sering Gagal

- Image by storyset on Freepik
Software POS Optik
Faktor Kegagalan Bisnis Ritel Optik Kacamata
Menjalankan bisnis toko optik bisa dikatakan unik dan berbeda dari bisnis-bisnis yang lainnya, mengapa demikian? Tentu alasannya karena bisnis optik menjadi unik karena bisnis ini menggabungkan antara kesehatan dan juga fashion. Dahulu kacamata hanya digunakan dalam industri kesehatan saja, tetapi dengan seiring berjalannya waktu kebutuhan kacamata juga berkembang menjadi tren mode baru dalam penampilan atau fashion. Perubahan ini menjadikan bisnis optik menjadi menarik, tetapi juga disertai dengan tantangannya tersendiri. Sayang pada prakteknya banyak pemilik usaha optik yang gagal dalam menjalankan bisnis optik, tentu penyebabnya bukan menurunnya permintaan pasar tetapi ada beberapa faktor yang menyebabkan toko optik yang baru sulit berkembang.
Berikut adalah beberapa faktor yang menyebabkan gagalnya bisnis toko optik:
1. Tidak menggunakan software POS
Dalam menjalankan bisnis optik yang unik, kita membutuhkan tools untuk menjalankan keseluruhan operasional bisnis. Karena untuk menjalankan bisnis optik yang baru dengan cara manual itu tidak hanya sulit untuk direalisasikan, bahkan ini bisa menjadi faktor yang akan menghambat perkembangan bisnis itu sendiri Oleh karena itu kita membutuhkan software POS Optik Kacamata yang tepat agar bisnis toko optik baru bisa berkembang, misalnya seperti Turboly POS optik. POS software online ini didesain secara khusus untuk membantu seluruh proses dalam menjalankan operasional toko optik mulai dari permintaan barang ke supplier, pelacakan inventory, penjualan, customer relationship management (CRM) hingga akuntansi semuanya dapat berjalan dalam satu sistem.
Baca Juga : Pilihan Terbaik Software POS Optik Tahun 2025
2. Manajemen Inventory yang buruk
Kebanyakan dari mereka yang gagal dalam mengelola keseimbangan stok pada toko optik, akan berujung pada kegagalan. Kenapa demikian? Karena kontrol stok yang buruk akan langsung berdampak pada kesehatan bisnis, tanpa adanya kontrol yang baik sudah dipastikan bisnis tidak akan bertahan lama. Oleh karena itu kita perlu melakukan analisis sebelum melakukan purchase order, tujuannya agar level stok dapat di seimbangkan sehingga perputaran stok dapat memberikan hasil yang maksimal.
3. Tidak memahami pembeli
Dalam menjalankan bisnis optik atau praktik optometri kita membutuhkan pendekatan untuk mengenal pelanggan, pendekatan ini akan sepenuhnya membantu dalam memahami kebutuhan pelanggan secara personal. Misalnya dengan memanfaatkan fitur CRM yang disediakan oleh POS Software, fitur ini akan menyimpan seluruh history pelanggan sehingga saat pelanggan kembali dan ingin memesan kacamata yang sama staf hanya perlu memeriksa history untuk melihat resep kacamata pelanggan. Dengan pendekatan yang baik akan membangun hubungan yang lebih personal berakhir pada kepuasan pelanggan.
Kesimpulan
Untuk menjalankan bisnis optik atau praktik optometri yang mampu bersaing dengan kompetitor, kita tidak bisa menjalankan bisnisnya secara manual. Karena menjalankan bisnis toko optik dengan cara manual akan memperlambat seluruh proses bisnis dan meningkatkan resiko kesalahan yang berujung pada kegagalan. Oleh karena itu kita membutuhkan Software POS Optik seperti Turboly POS Software untuk menjalankan bisnis agar berjalan dengan efisien sehingga mampu untuk bersaing di industri yang semakin kompetitif. Dapatkan demo gratis, klik disini.