10 Fitur Yang Harus Dimiliki Oleh Sistem ERP Retail

image

Sistem ERP Retail sangat dibutuhkan dewasa ini bagi perusahaan yang sedang berkembang. Mengelola bisnis multi-store dan warehouse, jumlah karyawan yang banyak, dan aturan penetapan harga, diskon yang berbeda berlaku untuk ratusan atau bahkan ribuan produk, semua ini akan mudah dilakukan jika menggunakan Sistem ERP Retail. Sistem ERP Retail memastikan bahwa proses operasional store dan warehouse akan lebih teratur, meningkatkan produktivitas secara keseluruhan dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Tapi menentukan software manajemen ritel yang tepat bukanlah tugas yang mudah, mengingat banyak yang ditawarkan.

Untuk membantu menentukan pilihan system ERP Retail, berikut 10 fitur dasar yang harus dimiliki oleh Sistem ERP Ritel modern :

  1. Customer Relationship Management (CRM)

  2. Membership & Loyality point

  3. Product Management

  4. Inventory Management

  5. Warehouse Management

  6. Pricing & Discount Management

  7. Purchasing & Suppiler

  8. Report & Sales Analysis

  9. Sistem Point of sale (POS)

  10. Finance & Accounting

Customer Relationship Management (CRM)

Customer Relationship Management membantu retailer mengumpulkan data pelanggan. Data pelanggan ini akan terintegrasi dengan Sistem POS. Modul Customer di Sistem ERP Ritel ini akan mengumpulkan data tentang riwayat pembelian pelanggan , dan dapat mengidentifikasi siapa pelanggan paling produktif.

Perangkat lunak ERP ritel yang baik harus memungkinkan perolehan, konsolidasi, pembersihan dan deteksi perubahan untuk data pelanggan yang berasal dari beberapa sumber online dan offline - termasuk:

  • Rincian pribadi dan kontak pelanggan

  • Sejarah transaksi

  • Demografi

Membership & Loyality Point Mengidentifikasi konsumen reguler sangat penting. Menurut penelitian 75% responden mengatakan bahwa konsumen akan lebih banyak belanja jika memiliki membership untuk mendapatkan point. Oleh karena itu sangat penting bagi setiap Sistem ERP Ritel modern untuk menyediakan fitur loyality point. Modul ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan berbagai jenis program member yang memungkinkan skema promosi dan pemasaran sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Selanjutnya, ini menentukan segmentasi pelanggan dan tingkat keanggotaan (Gold, Silver, Platinum atau tingkat kustom), pengumpulan poin dan untuk mendukung RFID dan barcode.

Manajemen Produk

Setiap software ERP Ritel, harus memiliki fitur manajemen produk seperti: data master produk, kategori produk dan variasi produk. Sistem ERP Ritel sudah menyediakan berbagai fungsi seperti:

  • Kategori produk - Mendefinisikan produk menurut kategori, tipe, merek penjualan, dan spesifikasi product secara detail.

  • Variasi produk - Mendefisinikan berbagai variasi produk, seperti beberapa ukuran, warna, bahan, tanggal kedaluwarsa dan banyak lagi. Setiap variasi bisa memiliki harga sendiri, SKU, bobot, dan persediaan.

  • Dukungan barcode - Menetapkan barcode yang ada ke produk atau membuat yang baru.

  • Fitur manajemen produk yang lebih maju: beberapa produsen, produk pengganti, konsinyasi, penanganan nomor seri dan lot, manajemen garansi produk, penanganan kadaluarsa produk, penanganan siklus hidup produk, manajemen garansi produk, konversi produk UOM, rangkaian atribut produk, BOM produk.

Manajemen Persediaan / Inventory

Sistem manajemen persediaan yang efektif menghasilkan tim yang ramping, berdaya dan bertanggung jawab. Mengelola jumlah persediaan merupakan peranan yang paling penting dalam kesuksesan usaha anda. Sistem ERP Ritel akan mengoptimalkan tingkat persediaan, mengelola pergerakan barang, pembelian barang, meminimalisir kerugian, mengelola penggunaan persediaan internal dan perubahan bentuk barang (stock transform), penilaian persediaan dan banyak lagi. Selain itu harus memungkinkan, konfirmasi kontrol kualitas, permintaan, konsolidasi untuk pembelian, dan pemgembalian pembelian.

Warehouse Management

Warehouse atau pergudangan merupakan area yang berfungsi menyimpan barang untuk dijual dalam jumlah dan rentang waktu tertentu yang kemudian didistribusikan ke lokasi yang dituju berdasarkan permintaan.

Warehouse Management System (WMS) atau Sistem Manajemen Pergudangan merupakan kunci utama dalam supply chain, dimana yang menjadi tujuan utama adalah mengontrol segala proses yang terjadi di dalamnya seperti shipping (pengiriman), receiving (penerimaan), putaway (penyimpanan), move (pergerakan), dan picking (pengambilan).

Pricing & Discount Management

Pricing & Discount Management merupakan salah satu elemen yang menghasilkan pendapatan. Harga juga mengkomunikasikan positioning nilai yang dimaksudkan dari produk/merek perusahaan ke pasar. Sistem ERP Ritel menyediakan fungsi untuk menentukan harga jual suatu produk dan dalam penentuannya akan terintegrasi dengan fungsi Inventory Management untuk mendapatkan harga pokok penjualannya. Selain itu Sistem ERP juga wajib menyediakan fungsi manajemen diskon, fungsi ini bermanfaat untuk menciptakan berbagai macam skema diskon bagi konsumen sesuai dengan waktu dan tujuan perusahaan.

Purchasing & Suppiler

Purchasing dan Supplier Management merupakan salah satu fungsi yang sangat penting dalam Sistem ERP Ritel, system purchasing ini akan berkaitan dengan fungsi Inventory Management & Warehouse Management. Selain dilibatkan dalam pembelian barang untuk persediaan yang akan dijual, Purchasing juga bertugas dalam pencarian dan pembelian barang-barang yang akan dijual dengan kondisi dan harga yang “bagus” untuk mendukung tercapainya profitabilitas perusahaan.

Sasaran Utama Purchasing adalah untuk menjaga ketersediaan dan stabilitas pasokan persediaan barang yang akan dijual dan juga mengurangi biaya-biaya terkaitnya sehingga biaya pembuatan barang jadi dan ditekan seminimal mungkin dari supplier-supplier terbaik.

Report & Sales Analysis

Tujuan utama Sistem ERP Ritel adalah menghasilkan laporan yang dapat dipercaya dan mudah dibaca oleh user, sehingga dapat dijadikan dasar untuk pengambilan keputusan untuk penentuan strategi perusahaan. Salah satunya Report & Sales Analysis, report ini berfungsi untuk menampilkan pencapaian penjualan perusahaan, history penjualan baik dari sisi market segmen, data customer ataupun berdasarkan produk dalam waktu tertentu. Dari Report & Sales Analysis yang baik, para pengambil keputusan akan lebih mudah untuk menganalisa apa yang sudah dan harus dicapai dalam penjualannya.

Sistem Point of sale (POS)

Sistem Point of Sale (POS) merupakan salah satu fungsi yang ada dalam Sistem ERP Ritel. Melalui sistem POS proses penjualan dapat dilakukan dan dicatat lebih mudah. Penjualan akan dicatat mulai dari siapa yang membeli, apa yang dibeli, berapa harga dan berapa diskon yang didapatkan , menggunakan apa pembayarannya. Sistem POS yang baik akan terintergrasi dengan seluruh fungsi yang ada pada Sistem ERP Retail. Sehingga seluruh data akan terintegrasi mulai dari POS sampai dengan Finance & Accounting Sistem.

Finance & Accounting Sistem

Finance & Accounting Sistem merupakan muara dari aktifitas Sistem ERP Ritel. Setiap transaksi baik itu pembelian atau penjualan akan dicatat dan diolah untuk disajikan dalam bentuk laporan keuangan. Finance & Accounting Sistem yang baik akan menyediakan fungsi mulai dari Income Audit, Piutang (AR), Hutang (AP), General Cashier & berakhir di General Ledger (GL) untuk diolah menjadi laporan keuangan.