Stok Mati yang Dapat Merugikan Perusahaan

image

Stok mati adalah salah satu penyebab kerugian perusahaan. Inventory merupakan aset yang mengikat modal dan jika dalam pengelolaannya tidak berjalan efektif maka dapat menggangu arus kas dan lebih buruk lagi, hal itu dapat menunjukan ketidakefisienan dalam operasional perusahaan.

Sangat penting untuk mengoptimalkan kontrol inventory untuk membantu mengurangi stok mati. Namun, sebelum kita dapat mengurangi stok mati, kita harus terlebih dahulu memahami di mana Stok mati ini bisa terjadi. Berdasarkan prinsip lean manufacturing, diidentifikasikan ada 4 penyebab stok mati yang dapat menyebabkan kerugian dalam perusahaan :

1. Overproduksi

Memproduksi terlalu banyak dari seharusnya yang berarti ada biaya penyimpanan yang lebih besar yang muncul, selain itu akan menimbulkan stok barang jadi yang “mati” karena hasil produksi kita lebih besar dibandingkan dengan permintaan. Cara paling mudah menghindari hal ini adalah membuat perencanaan produksi dengan matang. Perencanaan produksi harus sesuai dengan permintaan pelanggan. Selain itu, tetapkan stok inventory minimum agar kebutuhan produksi tetap terjaga dan permintaan pelanggan juga tetap dapat terpenuhi.

2. Penundaan Produksi

Penundaan produksi juga menjadi salah satu penyebab adanya dead stok. Penundaan produksi akan meningkatkan biaya produksi dan umumnya terjadi karena tidak efisiennya proses produksi atau keterlambatan pengiriman bahan baku. Selain itu, penundaan produksi juga akan menggangu proses pemenuhan pesanan konsumen.

3. Cacat Produksi

Kerusakan dapat disebabkan oleh desain dan peralatan yang buruk hingga kurangnya pelatihan operator dan prosedur yang tidak standar. Munculnya biaya yang terkait dengan cacat produksi mulai dari pengerjaan ulang, penjadwalan ulang, waktu prosuksi yang diperpanjang, keterlambatan pengiriman dan kemungkinan ketidakpuasan pelanggan saat kita memenuhi kebutuhan mereka.

4. Transportasi

Produksi berlebih dari persediaan adalah faktor utama dalam stok mati. Namun ada 1 faktor yang juga dapat menyebabkan timbulnya stok mati ini adalah transportasi. Jika proses pengiriman dari satu cabang ke cabang lain atau pengiriman ke konsumen terhambat maka akan timbul biaya-biaya tambahan yang dapat membebani perusahaan.

Salah satu solusi untuk mencegah stok mati adalah dengan memanfaatkan teknologi Sistem Inventory Management dalam proses produksi. Dengan Sistem Inventory akan memberikan gambarang yang jelas mengenai informasi persediaan yang kita miliki.

Baca juga : TIPS MENGHABISKAN STOCK LAMA

turboly.com