Jangan Lakukan Ini Saat Negosiasi
Salah satu cara untuk menyelamatkan cashflow perusahaan saat masa krisis adalah bernegosiasi dengan supplier agar mendapatkan kelonggaran dalam pembayaran. Pada prakteknya, negosiasi merupakan hal yang melelahkan dan bisa menguras energi untuk mencapai satu kesepakatan yang resikonya mungkin tidak mendapatkan apa yang kita inginkan. Itulah mengapa penting untuk memastikan proses negosiasi dilakukan dengan cara yang benar. Bahkan kesalahan kecil pun bisa membuat negosiasi gagal.
Berikut adalah tips agar proses negosiasi berjalan sukses dan bisa menyelamatkan kondisi perusahaan di saat yang genting ;
1. Jangan membuat asumsi.
Kunci untuk negosiasi yang sukses adalah di persiapan, dan itu berarti lebih dari sekadar mengetahui angka dan fakta. Tanpa persiapan yang baik adalah pintu kegagalan. Triknya adalah perlu mengetahui siapa “key person” atau siapa si pembuat keputusan lalu harus mengetahui apa harapan dan ketakutan mereka. Jangan berasumsi bahwa ada hal yang tidak bisa dinegosiasikan, selalu berfikiran positif. Semakin persiapan matang semakin baik pula hasil negosiasinya.
2. Jangan terburu-buru.
Negosiasi membutuhkan waktu, terutama jika ingin berjalan lancar. Luangkan waktu untuk menjalin hubungan nyata dengan pihak lain. Jangan takut untuk membangun komunikasi, karena supplier pun pasti ingin dapat membantu semua customernya.
3. Jangan mudah tersinggung
Aturlah emosi agar menjadi lebih baik selama negosiasi berlangsung, terutama jika itu sesuatu yang mempengaruhi perasaan. Jangan terlalu emosional akan merusak produktivitas. Emosi dapat dengan mudah menjadi lawan dalam proses negosiasi.
4. Jangan menerima tawaran buruk.
Negosiasi adalah proses yang panjang, melelahkan, dan menegangkan. Ini bisa mudah diselesaikan, tetapi menyetujui kesepakatan hanya untuk mendapatkan kesepakatan tidak baik, terlepas dari sisi mana kita berada. Sebelum memulai bernegosiasi kita harus mengerti persis apa yang bisa dikorbankan dan tidak. Pada akhirnya, tidak membuat kesepakatan harus selalu menjadi pilihan.
5. Jangan terlalu bernegosiasi.
Jika cukup beruntung untuk menang dalam negosiasi, jangan terlalu memanfaatkannya. Pikirkan tentang konsekuensi dari negosiasi berlebihan sebelumnya. Kita mungkin mendapatkan apa yang kita inginkan, tetapi apakah ada “harga” yang harus dibayar.
Selamat bernegosiasi!
Baca Juga : BAGAIMANA PERUSAHAAN KECIL DAPAT BERTAHAN DI MASA KRISIS?