5 Manfaat Software ERP untuk Akuntansi dan Keuangan
Banyak bisnis memiliki sistem terpisah untuk akuntansi dan Enterprise Resource Planning (ERP). Tujuan utamanya: Sistem Akuntansi untuk pembukuan dan manajemen keuangan, dan ERP untuk manajemen operasi. Pemisahan ini tidak lagi diperlukan, dan bukan ide yang bagus. Faktanya, setidaknya ada lima manfaat menggunakan fungsionalitas akuntansi solusi ERP.
Kami akan menjelaskan beberapa alasan menggunakan Software ERP untuk akuntansi. Namun, pada tingkat lanjut, sebagian besar manfaat ini terkait dengan satu masalah inti, yaitu integrasi. Sistem akuntansi membutuhkan input data dari berbagai sumber. Ini termasuk manajemen manufaktur, manajemen gudang, logistik, penagihan, SDM dan lain sebagainya. Akuntansi berbasis ERP secara otomatis mengintegrasikan berbagai sumber data ini.
5 Manfaat Akuntansi Berbasis ERP
Setelah bekerja dengan banyak klien dalam ERP dan implementasi perangkat lunak akuntansi, kami telah menemukan manfaat berikut yang muncul dari penggunaan akuntansi dalam rangkaian ERP:
1. Laporan keuangan yang sangat rinci
Paket akuntansi mandiri menawarkan laporan keuangan dasar seperti laporan laba rugi, neraca dan sebagainya. Sebaliknya, ERP menawarkan lebih banyak jenis laporan yang lebih bervariasi. Contohnya termasuk proyeksi arus kas berdasarkan manajemen persediaan dan status Sales dan umur piutang yang dilapisi dengan saluran pesanan pelanggan. Laporan ini memberi lebih dari sekedar data keuangan. Mereka membantu mengelola bisnis Anda dengan lebih efektif.
2. Lebih banyak otomatisasi
Otomasi membantu produktivitas. Dengan menghubungkan Software ERP dan akuntansi, lebih mudah untuk mengotomatiskan alur kerja yang melintasi antara dua sistem. Saat menggunakan Software ERP untuk akuntansi, banyak tugas akuntansi dan keuangan dapat diotomatisasi sepenuhnya. Misalnya, piutang belum tertagih dan manajemen sales order. Otomatisasi juga memungkinkan melacak transaksi keuangan dengan lebih cepat dan aman
3. Single Entry
Memiliki sistem terpisah biasanya berarti memasukkan kembali data secara manual dari satu ke yang lain. Mengintegrasikan Software ERP dan akuntansi menghilangkan proses entri data yang memiliki resiko besar adanya kesalahan akibat double entry.
4. Human Error
Entri data manual terkenal rentan terhadap kesalahan yang dapat menyebabkan kesalahan informasi serta boros waktu kerja menjadi tidak efisien.
5. Kontrol Bisnis Menyeluruh
Menggunakan Software ERP untuk akuntansi memberikan lebih banyak kontrol atas bisnis. Informasi dapat dilihat secara real-time dan dapat memberikan solusi atau keputusan instan untuk menghindari kerugian.
Baca Juga : MENEMPATKAN CADANGAN PIUTANG DALAM AKUNTANSI