Pro dan Kontra Menjual Produk Anda secara Konsinyasi
Konsinyasi adalah salah satu jenis bisnis yang bisa menjadi opsi bagi pengusaha baru, dan banyak yang bertanya tanya apakah bisnis konsinyasi adalah bisnis yang tepat?. Tidak ada jawaban pasti dalam berbisnis, tetapi ada pro dan kontra untuk konsinyasi yang harus dipertimbangkan sebelum menentukan pilihan.
Banyak pemilik toko, terutama fashion ritel tidak ingin langsung memanfaatkan lini produk baru. Konsinyasi memungkinkan mereka menguji pasar mereka untuk produk Anda dengan aman dan membuat pelanggan mereka memutuskan. Ini sendiri adalah salah satu kelebihan konsinyasi. Ketika toko tidak harus mengambil risiko besar, mereka cenderung mencoba produk Anda di rak mereka saat pertama kali Anda bertanya.
Menjual secara konsinyasi juga menawarkan Anda kesempatan untuk menunjukkan kepada pemilik toko bahwa Anda yakin bahwa produk Anda akan menjadi populer dan laku di kalangan pelanggan mereka.
Ketika sebuah produk benar-benar laku, persentase konsinyasi akan menjadi lebih menarik dibandingkan dengan grosir. Hal unik paling jelas untuk konsinyasi adalah menunggu. Anda tidak akan menerima pembayaran untuk barang dagangan Anda sampai barang itu terjual. Jika Anda mengelola arus kas dengan hati-hati, Anda dapat menghindari masalah yang dapat muncul dari hal ini.
Pastikan perjanjian konsinyasi Anda berisi kerangka waktu untuk memastikan bahwa Anda tidak akan kehabisan stok barang yang dikembalikan kepada Anda, dan catatan tentang tanggung jawab atas barang yang hilang atau dicuri, serta tampilan dan pemeliharaan barang dagangan.
Faktor lain yang perlu dipertimbangkan ketika memutuskan untuk menjual barang Anda secara konsinyasi adalah toko itu sendiri. Lihatlah produk lain yang dijual di toko, bagaimana produk itu ditampilkan, dan traffic toko.
Ingat, konsinyasi hanya bekerja untuk Anda jika produk Anda laku, jadi lakukan semua yang Anda bisa untuk memastikan hal itu terjadi.
Baca Juga : Cara Memulai Sebuah Toko Konsinyasi