Bagaimana Mencegah Produk Kadaluarsa

26 Jul 2021 blog
image

Sebagai langkah awal dalam mengelola produk kadaluarsa adalah membuat catatan barang kadaluarsa atau hampir kadaluwarsa agar tidak dijual secara tidak sengaja pada pelanggan, masih diperlukan lebih banyak lagi untuk meminimalisir kerugian akibat kadaluarsa di kemudian hari.

Ada cara mudah dan akurat untuk mengelola produk yang memiliki kadaluarsa yaitu dengan mengimplementasikan sistem inventory untuk mengelola produk kadaluarsa dan membuat SOP serta melatih staf di gudang maupun toko untuk konsisten dan disiplin dalam menggunakannya. Dengan mengimplementasikan sistem inventory kita akan mencapai 3 tujuan pencegahan utama:

1. Pastikan produk yang mendekati kadaluarsa dijual lebih awal

Pada setiap interval pemeriksaan saat stock opname, pastikan produk dengan tanggal kadaluarsa terdekat berada di posisi depan sehingga dikeluarkan terlebih dahulu saat dijual.

2. Pastikan barang yang mendekati kadaluarsa diberi label khusus

Tanggal kadaluarsa dapat dicetak terlalu kecil, tidak terbaca, atau hanya pada kardus/ box sehingga tanggal kedaluwarsa yang tepat menjadi sangat sulit. Menambahkan stiker warna warni atau stiker label “Use First” yang menarik ke kemasan ini akan menambah visibilitas, dan meningkatkan kemungkinan penggunaan sebelum kedaluwarsa.

3. Pastikan barang yang mendekati kedaluwarsa dipindahkan ke tempat yang kemungkinan besar akan digunakan

Untuk produk bernilai tinggi dan sering kadaluarsa, evaluasi penggunaan berdasarkan lokasi. Jika produk yang “slow moving” hampir kadaluarsa, pertimbangkan untuk memindahkannya ke lokasi lain di dalam fasilitas yang memiliki tingkat penggunaan lebih tinggi.

Mulailah dengan menerapkan program pemantauan kadaluarsa bulanan/ triwulanan untuk memastikan semua lokasi penyimpanan persediaan diperiksa untuk barang-barang lama dan segera kadaluarsa secara teratur.

Berikutnya, ini adalah 4 bagian penting dari proses mengelola produk kadaluarsa, kita dapat menggunakan ini sebagai SOP untuk staf operasional:

  • Terapkan pemeriksaan penyimpanan bulanan/ triwulanan untuk merotasi item dan dokumen yang sesuai, tugaskan staf penanganan gudang/ inventory untuk memeriksa dan mengatur ulang item dalam penyimpanan sehingga produk yang paling lama (yang akan kadaluarsa lebih dulu) diposisikan dengan jelas di depan. Selama pemeriksaan ini, staf harus menghapus barang kadaluarsa yang mereka temukan dan mendokumentasikan tindakan mereka secara rinci.

  • Berikan tanda warna untuk dengan mudah mengidentifikasi item-item kadaluarsa terdekat. Tempelkan stiker warna pada barang-barang dalam penyimpanan yang terkait dengan setiap bulan dalam setahun sehingga penangan material dapat mengatur barang-barang tersebut sesuai dengan itu.

  • Pertimbangkan produk mana yang lebih laku di toko tertentu dan pindahkan sesuai kebutuhan. Jika produk tertentu lebih sering digunakan di beberapa departemen daripada yang lain, pindahkan item bertanggal pendek ke area penggunaan yang lebih tinggi.

  • Review kembali setiap produk sesuai stiker/ tanda kadaluarsa dan buat ringkasan di akhir setiap bulan. Lakukan pemeriksaan penyimpanan cepat pada akhir setiap bulan untuk menarik semua barang yang ditandai dengan stiker bulan itu dari rak, mendokumentasikan barang-barang yang dibuang secara detail.

Baca Juga : Tanggal Kadaluarsa Kosmetik dan Mengapa Itu Penting

turboly.com