Jangan Abaikan Ini Jika Tidak Ingin Garansi Mobil Hangus

image

Setiap konsumen yang melakukan pembelian mobil baru dari dealer akan diberikan garansi sebagai jaminan kualitas. Manfaat dari garansi adalah memberikan ketenangan kepada konsumen jika terjadi kerusakan pada sejumlah komponen kendaraan, bisa langsung diganti tanpa dibebankan biaya tambahan lagi.

Jaminan garansi ini tidak berlaku selamanya, namun tetap memiliki batasan baik itu jumlah jarak yang ditempuh ataupun waktu. Umumnya garansi mulai dari 36 bulan atau jarak tempuh hingga 100.000 KM, hingga garansi 7 tahun atau jarak tempuh hingga 150.000 KM. Saat mobil sudah menempuh jarak yang ditentukan ataupun sudah mencapai batas waktunya, maka garansi akan otomatis habis.

Selain batasan yang disebutkan diatas, pabrikan mobil juga memiliki syarat dan ketentuan lain yang dapat menghanguskan garansi sebelum batasan jarak dan waktu tercapai. Berikut adalah beberapa contoh kondisi yang dapat menghanguskan masa garansi mobil :

Tidak Melakukan Service Rutin di Bengkel Resmi

Pabrikan melalui dealer akan memberikan layanan service rutin baik itu gratis dan berbayar. Mobil baru akan dibekali kartu jaminan service rutin / berkala. Kartu ini digunakan sebagai panduan serta catatan bagi pemilik mobil untuk melakukan servis berkala secara rutin di bengkel resmi.

Service rutin sudah ditentukan pada jarak atau waktu tertentu, tergantung mana yang lebih dulu dilalui. Jika pemilik mobil mengabaikan servis berkala, akan membuat kondisi mobil dalam keadaan tidak prima dan otomatis garansi pun hangus.

Tidak Menggunakan Suku Cadang Original

Modifikasi mobil tidak dilarang oleh pabrikan asal tidak mengubah standar kelayakan resmi yang sudah ditentukan. Terkadang konsumen tergoda untuk memodifikasi mobil dengan menambahkan aksesori atau mengganti suku cadang tidak resmi yang sebenarnya dilarang. Ketidaktahuan ini terkadang menyebabkan garansi otomatis hangus jika modifikasi yang dilakukan tidak menggunakan suku cadang original dan merubah standar kelayakan resmi dari pabrikan.

Pemakaian Kendaraan Tidak Sesuai Fungsinya

Hal lain yang dapat menggugurkan garansi resmi adalah mobil adalah pemakaian yang tidak sesuai dengan fungsi dan peruntukannya. Misalnya mobil city car digunakan untuk campervan atau mobil pickup digunakan sebagai mobil towing, dimana peruntukannya sudah berbeda dari apa yang telah ditentukan awal.

Kerusakan Akibat Kecelakaan dan Bencana Alam

Garansi resmi tidak berlaku apabila mobil mengalami kecelakaan atau kejadian bencana alam seperti banjir, gempa bumi, dan sebagainya. Kendaraan yang mengalami kerusakan cat karena sering dijemur, terkena aspal atau baret juga tidak bisa menggunakan manfaat garansi.

Kendalanya banyak konsumen yang abai akan hal diatas, sehingga tanpa mereka sadari garansi mobil mereka sudah otomatis gugur. Namun karena hal ini sudah dianggap lumrah, maka dealer umumnya akan menawarkan program asuransi tambahan yang akan menjamin jika terjadi kerusakan akibat kelalaian konsumen. Penambahan asuransi ini tentunya akan dibebankan biaya tambahan ke konsumen.

Program bengkel Turboly menjadi solusi bisnis bengkel otomotif, manajemen persediaan, keuangan dan akuntansi cukup fleksibel yang dirancang khusus untuk industri kendaraan bermotor dan penjualan suku cadang untuk semua jenis bengkel otomotif.

Baca Juga : 5 Tips Memilih Lokasi Yang Tepat Untuk Bisnis Otomotif

turboly.com