TIPS MEMBUAT "STOCK OPNAME" MENJADI LEBIH EFEKTIF
Pengelolaan ketersediaan barang digudang dalam bisnis retail adalah kegiatan yang penting, namun aktivitas mengelola stock barang digudang bukan hal yang mudah. Terkadang terdapat banyak masalah dan kesulitan yang mungkin terjadi dalam pengelolaan stock barang tersebut sehingga tak jarang pengelolaan stock barang seringkali menjadi sebuah beban bagi mereka yang mengelolanya.
Salah satu masalah yang paling mungkin terjadi dalam pengelolaan stock barang yaitu masalah selisih jumlah stok barang. Sangat sulit memang untuk menghindari terjadinya selisih Untuk meminimalisir terjadinya selisih jumlah barang ini sebagian perusahaan menerapkan metode “stock opname”.
Stock opname diketahui sebagai kegiatan menghitung kembali jumlah stock barang digudang yang kemudian dicocokkan dengan catatan pembukuan. Nah jika terjadi selisih jumlah maka kemungkinan ada sejumlah transaksi yang belum dicatat atau bahkan kemungkinan lebih buruknya yaitu telah terjadi kehilangan barang digudang anda. Untuk menghitung stock barang diperlukan ketelitian yang tinggi untuk mendapatkan hasil yang akurat.
####Dilakukannya stock opname dengan beberapa tujuan diantaranya yaitu :####
- Untuk membandingkan stock persediaan barang ditahun ini dengan tahun sebelumnya, apakah naik ataukah turun sehingga kita bisa mengetahui perkembangan usaha dari bisnis retail anda.
- Stock opname juga dapat juga untuk mengetahui jumlah persediaan barang digudang.
- Untuk mencari harga pokok penjualan atau HPP, nilai HPP ini berguna dalam laporan keuangan secara fisik. Perlu untuk diketahui jika ingin menerapkan sistem stock opname anda harus mempunyai laporan keuangan, untuk menjadi acuan perbandingan
####Untuk kegiatan stock opname yang efektif, ikutilah beberapa tips di bawah ini :#### 1. Pemetaan Produk
Lakukan pemetaan produk digudang berdasarkan kategori dari produk itu sendiri, misal dengan mengatur barang yang pertama masuk diletakkan pada posisi yang mudah diambil, pemetaan barang dengan prinsip ini disebut First In First Out atau FIFO, atau bisa juga pemetaan produk diletakkan berdasarkan yang paling laris. Keuntungan menerapkan pemetaan produk ini ialah akan lebih memudahkan dalam melakukan stockt opname
2. Lakukan Secara Rutin
Biasanya aktivitas stock opname menyita banyak waktu tergantung jumlah stock yang harus di hitung kembali. Karena itu stock opname sebaiknya dilakukan saat tidak banyak transaksi lain sehingga pekerjaa dapat terfokus ke stock opname saja. Dan hal lain perlu diperhatikan yaitu jadwal kegiatan stock opname tersebut, stock opname tidak perlu dilakukan terlalu sering tetapi harus berkala. Sebagian perusahaan mengadakan stock opname setiap setahun sekali atau bahkan ada yang mengadakan 4 bulan sekali. Dengan menjadwalkan stock opname secara rutin akan lebih mudah untuk menghindarkan terjadinya kerugian atau selisih barang.
3. Gunakan Tool Bantuan
Agar hasil yang didapatkan tercatat dengan baik sebaiknya anda menggunakan bantuan seperti kartu stock opname. Kartu stock opname tersebut harus anda catat secara manual, jika ingin yang lebih praktis dan cepat anda bisa menggerjakan secara digital dengan bantuan alat stock scanner, dimana anda hanya perlu scan barcode dari produk tersebut kemudian memasukkan jumlah barang yang telah dihitung.
4. Menggunakan Software Akunting
Cara lain untuk memudahakan perhitungan stock barang dapat juga dengan bantuan software akunting. Jika menggunakan sebuah software akunting pekerjaan akan terasa lebih cepat. Software akunting sebaiknya dioperasikan oleh seseorang yang paham audit.
Demikianlah beberapa tips agar kegiatan stock opname terasa lebih mudah dan efektif.
Baca Juga : Faktor Penyebab Pengelelolaan Inventory Menjadi Tidak Efisien