4 Tips Menjaga Kepercayaan Pelanggan
Bisnis ritel menjadi salah satu sektor yang terdampak cukup besar dan bahkan mengalami krisis di tengah pandemi ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa pandemi COVID-19 sangat memukul industri ritel di awal tahun 2020 ini. Diperlukan beberapa strategi marketing yang jitu untuk menjaga kepercayaan pelanggan disaat sekarang ini, karena kepercayaan pelanggan adalah kunci agar bisnis tetap berjalan dan berpeluang meningkat saat krisis berhasil dilewati.
Ada 4 hal yang bisa dilakukan agar bisnis tetap bisa bertahan dengan modal kepercayaan pelanggan :
1. Berbisnis dengan Empati
Disaat semua lapisan masyarakat yang menjadi konsumen kita terdampak krisis, maka berjualan dengan empati akan lebih “pantas” ketimbang berjualan secara hard selling. Jadi, kondisikan strategi marketing kita untuk lebih peka dengan kondisi yang terjadi, misalnya dengan mencoba merubah sementara haluan bisnis dengan menjual produk-produk yang lebih dibutuhkan oleh konsumen saat ini.
2. Memberi Solusi
Agar bisa bertahan, setidaknya sebuah perusahaan harus bisa memberikan solusi melalui produk yang dibutuhkan di tengah pandemi. Seperti misalnya memberikan gratis ongkos kirim untuk produk-produk kesehatan atau bahan pokok. Beberapa bisnis bahkan memberikan masker gratis kepada pelanggannya saat melakukan pembelian berapapun nilainya.
3. Tetap Bermanfaat
Bisnis bukan hanya soal mencari keuntungan, ada kalanya dalam perusahaan kita hadir ditegah masyarakat yang sedang kesusahan melalui program CSR. Jangan dipandang CSR merupakan biaya belaka, dibalik itu semua CSR adalah kegiatan meningkatkan branding produk atau toko kita kepada masyarakat secara langsung.
- Bertanggung Jawab
Untuk beberapa toko ritel yang beruntung masih diperbolehkan beroperasi, maka wajib disadari juga memiliki tanggung jawab untuk mencegah penyebaran virus dengan cara menyediakan hand sanitizer atau menerapkan kebijakan pelanggan datang wajib menggunakan masker dan juga harus secara reguler membersihkan alat-alat yang digunakan misalnya komputer, printer untuk menjalankan Sistem Point of Sale (POS) agar pelanggan tetap merasa aman dan nyaman.
Baca Juga : APA YANG HARUS DILAKUKAN JIKA TOKO HARUS TUTUP KARENA COVID-19