Manfaat Sistem ERP untuk Akuntansi

image

Banyak manfaat yang bisa sebuah perusahaan dapatkan dari sebuah Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) jika dibandingkan dengan hanya software akuntansi. Meskipun masih banyak yang belum mengetahui manfaat Sistem ERP untuk Akuntansi apa saja? Berikut adalah beberapa manfaat utama ERP untuk akuntansi:

1. Data Real-time

Sistem ERP memberikan wawasan real-time ke dalam kondisi keuangan perusahaan. Pada akhirnya manajemen tertinggi dapat menggunakan data ini untuk membuat keputusan penting yang mendorong pertumbuhan.

Data dan informasi yang didapatkan antara lain :

  • Mereview biaya
  • Peningkatan pendapatan
  • Mempertahankan profit margin
  • Posisi Inventory
  • Perencanaan Produksi
  1. Akurasi Data Yang Lebih Baik

Software akuntansi biasa hanya menawarkan tingkat otomatisasi tertentu, masih memerlukan beberapa proses input manual. Tidak dipungkiri hal ini bisa menimbulkan resiko kesalahan saat penginputan.

  1. Fungsi Pelaporan dan Analisa

Software akuntansi biasa akan menghasilkan laporan keuangan yang benar-benar basic, seperti Laba Rugi dan Neraca tanpa adanya informasi tambahan yang bisa kita analisa lebih dalam. Sebaliknya, Sistem ERP memungkinkan pengguna untuk mengolah, mengunduh, dan berbagi berbagai jenis laporan. Ini dapat membantu mengetahui posisi keuangan perusahaan dan menginformasikan langkah apa yang perlu diambil selanjutnya.

  1. Business Intelligence

Seberapa rinci, interaktif, dan kaya fitur pelaporan keuangan Sitem ERP? Salah satu manfaat bisnis ERP teratas adalah kecerdasan bisnis yang kuat yang diberikannya. Dengan mudah kita bisa mendapatkan business overview menyeluruh baik dari sisi performa operasional ataupun keuangan. Kecerdasan Sistem ERP untuk menetapkan dan memantau indikator kinerja utama (KPI) untuk departemen akuntansi agar memastikan setiap proses, orang dan tugas ada di jalurnya.

  1. Proses Keuangan Standar

Ketika catatan keuangan tidak normal, seluruh perusahaan dapat menanggung akibatnya. Keputusan penting, seperti apakah akan mengejar investasi bisnis baru, memerlukan data yang tepat waktu dan akurat. Mengakses catatan-catatan ini jauh lebih mudah ketika ada proses keuangan yang ramping dan terstandar di tempat.

Dengan Sistem ERP, tidak perlu khawatir mentransfer data secara manual dari satu sistem ke sistem lainnya. Semua data ada di 1 platform terpusat agar mudah dilihat. Selain itu, sebagian besar tugas akuntansi, termasuk audit dan rekonsiliasi laporan.

  1. Integrasi Antar Departemen

Akuntan memerlukan komunikasi dan kolaborasi dengan departemen lain untuk memastikan bahwa seluruh proses beroperasi sebagaimana mestinya. Sistem ERP memungkinkan kolaborasi ini dengan memungkinkan semua tim untuk mengakses database terpusat yang sama.

Baca Juga : RAHASIA SISTEM ERP BERFUNGSI UNTUK BISNIS

turboly.com