Manfaat Stock Opname Secara Periodik
Jika Anda adalah perusahaan yang membeli dan menjual persediaan, Anda perlu melakukan penghitungan persediaan untuk melacak dan mencatat semua produk yang tersedia untuk dijual. Menghitung secara manual semua persediaan di gudang, memverifikasi jumlah item persediaan dan kondisi item tersebut. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk menentukan jumlah sebenarnya dari persediaan di gudang. Tanpa manajemen persediaan yang tepat, akan rentan terhadap kelebihan stok dan kehabisan stok. Manajemen persediaan yang buruk juga dapat mengakibatkan kerugian karena persediaan yang salah tempat atau diurutkan dengan tidak tepat, penghitungan fisik yang tidak akurat, dan pencurian. Sebagian besar bisnis melakukan penghitungan persediaan fisik sekali atau dua kali setahun karena proses tersebut memakan waktu dan manual. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan penghitungan siklus beberapa kali dalam setahun agar perusahaan dapat memeriksa seberapa efektifnya proses dan sistem persediaan Anda bekerja.
Dengan stock opname secara periodik, Anda menghitung sebagian kecil persediaan pada hari tertentu yang membantu mengaudit kumpulan persediaan lengkap Anda. Penghitungan siklus membantu Anda membandingkan seberapa akurat catatan persediaan Anda dalam software ERP, dengan produk apa yang Anda miliki di gudang Anda.
Seberapa Sering Anda Harus Melakukan stock opname secara periodik?
Banyak perusahaan akan melakukan penghitungan persediaan fisik atau stock opname sekali atau dua kali setahun, dan kemudian menghitung kategori produk yang lebih kecil secara lebih teratur. Anda dapat memilih untuk melakukan hitungan siklus sesering yang Anda inginkan, bergantung pada kebijakan perusahaan. Anda dapat menentukan seberapa sering melakukan penghitungan siklus berdasarkan tingkat perputaran persediaan dan seberapa akurat penghitungan persediaan sebelumnya. Faktor lain yang dapat mempengaruhi frekuensi hitungan siklus adalah jenis produk yang dijual. Misalnya, jika Anda menjual banyak item terlacak dengan tanggal kedaluwarsa atau item musiman, sebaiknya lakukan penghitungan fisik lebih sering. Ini akan membantu memastikan Anda mengurangi jumlah kerusakan produk dan stok mati.
Manfaat Hitungan Siklus
Untuk distributor grosir, ada banyak keuntungan stock opname secara periodik :
- Mengurangi Biaya Penyimpanan. Jika Anda mengetahui jumlah sebenarnya dari persediaan, dapat mengurangi biaya penyimpanan dengan hanya menyimpan barang yang cukup untuk memenuhi permintaan.
- Proses Pengiriman yang Lebih Baik. Jika dapat mempertahankan tingkat stok yang akurat, pelanggan menerima produk lebih cepat dengan lebih sedikit masalah.
- Keputusan Pembelian yang Lebih Baik. Dengan manajemen persediaan yang tepat, akan mendapatkan wawasan yang lebih baik tentang produk apa yang best seller, produk apa yang tidak, dan berapa banyak yang harus dibeli dari supplier.
- Manajemen Keuangan yang Akurat. Mengelola biaya persediaan dan depresiasi menjadi mudah jika tahu produk apa yang dimiliki.
- Forecasting Lebih Baik. Melacak persediaan memungkinkan untuk menganalisis data historis dan memprediksi tren untuk membuat keputusan pembelian dan penjualan yang lebih baik di masa mendatang.
- Pelanggan Happy. Jika pelanggan dapat mengandalkan perusahaan untuk memiliki produk yang mereka butuhkan saat mereka membutuhkannya, loyalitas mereka akan meningkat untuk terus membeli dari Anda.
- Operasional Gudang Menjadi Lebih Efektif. Penghitungan siklus memungkinkan Anda untuk memantau dan memeriksa akurasi sistem dan proses Anda. Apakah Anda memilih produk dengan cara terbaik? Apakah Anda menyimpan barang dengan benar? Apakah produk diberi label dengan benar?
Anda dapat memanfaatkan waktu idle staf gudang dengan meminta mereka melakukan penghitungan siklus. Software ERP yang mendukung stock opname secara periodik memungkinkan Anda untuk mengelola dan melacak progress inventory dengan memasukkan berbagai produk atau dengan memilih berbagai lokasi. Dengan Sistem Inventory yang lebih canggih, Anda dapat menghitung produk menggunakan barcode. Ini mengurangi kesalahan manusia dengan proses manual dan membantu proses gudang menjadi lebih ramah lingkungan.
Baca Juga : Perbedaan Sistem ERP dan MRP