5 KPI Ritel Dilacak Dengan Sistem POS

image

Penjualan adalah indikator paling penting dari kinerja bisnis. Tapi, ada data selain penjualan yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah bisnis ritel sudah berjalan sesuai tujuan.

  1. Laporan Penjualan harian akan memberi semua informasi yang dapat ditindaklanjuti dan dibutuhkan untuk mendorong penjualan berdasarkan pembelian sebelumnya, seperti:
  • Produk terlaris
  • Margin keuntungan pada setiap penjualan
  • Hari/ Jam dengan penjualan terbanyak
  • Penjualan berdasarkan shift/hari
  • Penjualan menurut karyawan, lokasi
  • Produk yang paling banyak ditukar/dikembalikan

Setelah memahami apa yang laku dan apa yang tidak, akan dapat menciptakan kembali kondisi tersebut dan menghasilkan lebih banyak keuntungan. Ditambah, kita juga akan lebih menyadari titik lemah sehingga dapat mengubahnya menjadi kekuatan.

  1. Produktivitas Produk

Meskipun memiliki gambaran lengkap tentang penjualan sangat penting, mendapatkan lebih banyak informasi tentang apa yang membuat produk terjual dengan baik dapat membantu memaksimalkan keuntungan. Laporan produk dapat memberi gambaran yang lebih jelas tentang permintaan dan daya belinya di semua saluran penjualan.

Laporan Produktivitas Produk dapat digunakan untuk membuat keputusan pembelian persediaan untuk menghindari persediaan berlebih, menghindari situasi kekurangan stok, dan menurunkan jumlah produk yang dikembalikan. Selain itu, Produktivitas Produk dapat mengidentifikasi:

  • Produk yang memiliki produktivitas terbaik menurut supplier adalah
  • Produk dengan permintaan atau tingkat pengembalian tertinggi
  • Permintaan produk untuk menyesuaikan persediaan seperlunya
  • Produk diskon terlaris untuk mengubah strategi penetapan harga
  1. Persediaan

Dengan Sistem Point of Sale (POS), kita dapat melacak perputaran stok secara keseluruhan dan tren detail yang mempengaruhi permintaan setiap produk. Laporan persediaan POS akan memberi gambaran yang jelas tentang produk apa yang harus dimiliki dan produk apa yang tidak perlu di stok terlalu banyak.

Jadi, dapat menjaga persediaan sesuai dengan permintaan pelanggan, yang akan meminimalkan biaya penyimpanan dan memastikan selalu memiliki produk dengan produktivitas terbaik. Kita juga akan mendapatkan:

  • Pelacakan nilai persediaan dengan akurat
  • Mengurangi biaya penyimpanan dengan mengoptimalkan pembelian
  • Membuat Perkiraan kebutuhan stok
  • Hindari situasi kehabisan stok dengan penyusutan persediaan
  1. Laporan Pelanggan
  2. Keberhasilan bisnis juga tergantung pada seberapa baik mengenal konsumen. Laporan pelanggan dari Sistem POS dapat memberi informasi yang dapat ditindaklanjuti yang berorientasi kepada pelanggan untuk membuat program loyalitas yang efektif dan menghasilkan bisnis berulang yang berkelanjutan.

Selain itu juga akan mendapatkan lebih banyak informasi tentang kebiasaan pembelian, apa yang disukai dan tidak suka oleh mereka. Hal ini untuk menciptakan inisiatif pemasaran yang kuat. Sehingga akan mendapatkan semua jawaban dan banyak lagi, seperti:

  • Segmen pelanggan berkinerja buruk
  • Metode pembayaran pilihan pelanggan
  • Hari/waktu pembelian paling sedikit & paling favorit bagi pelanggan
  1. Kinerja karyawan

Setelah mengendalikan penjualan, persediaan, dan pelanggan, dapat melanjutkan untuk mendapatkan kinerja staf. Dengan laporan berdasarkan karyawan, Sistem POS dapat melacak shift dan melacak jam kerja karyawan tanpa kesulitan berarti. Tentu saja, manfaatnya cukup banyak. Dengan menganalisis bagaimana setiap anggota staf menjual, dan dapat di cross check data ini dengan penjualan keseluruhan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang kinerja setiap anggota staf.

Kesimpulannya

Meskipun kelima ini adalah beberapa KPI Ritel yang paling penting, ada begitu banyak manfaat dari menggunakan Sistem POS, hal in tergantung pada kebutuhan apa yang ingin dianalisa. Dengan Sistem POS Turboly Reporting & Dashboard, dapat merampingkan upaya manajemen untuk memastikan memenuhi target setiap saat.

Baca Juga : Tantangan Industri Ritel Optik

turboly.com