Panduan Lengkap Manajemen Ritel

image

Manajemen ritel bukan hanya tentang membuat penjualan. Dalam panduan ini, kita membahas evolusi ritel dan empat tanggung jawab utama dalam manajemen ritel.

Secara teknis, manajemen ritel adalah kombinasi dari semua proses dan tindakan yang mendorong penjualan ritel toko dan mempertahankan tingkat kepuasan pelanggan yang baik.

Proses ini meliputi:

  • Logistics Planning
  • Hiring & Training
  • Inventory Management Retail
  • Software Retail Online
  • Management Promotion Retail
  • Strategi penetapan harga dan pendekatan cross selling

Semua tanggung jawab ini biasanya dilakukan oleh Store Manager.

4 Tanggung Jawab Manajemen Ritel

Posisi manajemen ritel bertanggung jawab atas semua operasi toko ritel sehari-hari. Berikut adalah 4 tanggung jawab terpenting posisi manajemen ritel :

1. Inventory Management Retail

Inventory Management Retail adalah praktik memastikan toko memiliki produk yang tepat dalam jumlah yang tepat dan pada waktu yang tepat.

Saat ini, toko sangat bergantung pada sistem Point of Sale (POS) Ritel untuk membantu mereka mengelola stok. Jika dilakukan dengan benar, inventory management retail akan mendorong penjualan, memberikan pengalaman pelanggan yang menyenangkan, dan membantu mengurangi pengeluaran yang tidak perlu.

Retail Manager bertanggung jawab untuk mengawasi stok inventory melalui Software POS, yang dapat memperbarui stok secara real-time saat penjualan dan return dilakukan, stok diterima, dan barang dipindahkan antar lokasi toko atau gudang. Retail Manager juga bertanggung jawab untuk menerapkan sistem inventory retail yang melacak inventory selama periode waktu tertentu.

2. Employee Management

Employee Management atau manajemen pegawai adalah salah satu tugas utama manajemen ritel. Selain mempertahankan jumlah pegawai dengan tepat dan mempekerjakan karyawan yang memiliki keterampilan yang tepat untuk pekerjaan itu, Retail Manager bertanggung jawab untuk memastikan setiap karyawan terlatih dalam semua aspek bisnis.

Pelatihan pegawai mencakup :

  • Melatih anggota staf pegawai menggunakan Sistem POS atau teknologi yang relevan/
  • Memastikan karyawan memiliki pengetahuan dan informasi terbaru tentang produk, promosi, dan diskon.
  • Penjadwalan staf secara efektif. Retail Manager harus merencanakan dengan baik dan memastikan ada kebijakan waktu cuti yang adil.

3. Perencanaan Desain Layout Toko

Desain tata letak toko sangat penting dalam menarik pelanggan baru dan kembali lagi, dan tugas ini juga berada di bawah wewenang manajemen ritel.

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diingat saat merencanakan desain tata letak toko:

  • Rencana pergerakan konsumen
  • Area kasir/ pembayaran
  • Design layout untuk mencegah pencurian

4. Menetapkan Target Sales

Saat menetapkan target penjualan, retail manager biasanya mempertimbangkan hal-hal berikut:

  • Data penjualan historis
  • Program Promosi terjadwal sepanjang tahun
  • Peristiwa/ event eksternal

Ada satu metode yang dapat digunakan oleh manajemen ritel untuk menentukan target sales, yaitu SMART :

  • Specific (Spesifik): Spesifik dengan target penjualan keuangan.
  • Measurable (Terukur): Seharusnya mudah untuk mengukur kemajuan tujuan Anda.
  • Attainable (Realistis untuk dicapai) : Bersikaplah realistis saat menetapkan target. Periksa data historis dan pertimbangkan bagaimana peristiwa eksternal dapat mempengaruhinya.
  • Relevant (Relevan): Staf penjualan perlu mengetahui bagaimana tujuan ini sesuai dengan tujuan mereka.
  • Timely (Tepat waktu) : Pilih periode waktu yang realistis untuk mencapai tujuan-tujuan ini tetapi tidak terlalu lama sehingga staff penjualan tetap termotivasi.

Turboly membantu bisnis ritel meningkatkan operasional software terbaik untuk retail management yang terintegrasi dan didesain menggunakan teknologi berbasis web dan server cloud sebagai solusi bagi perusahaan yang memiliki outlet / gudang di banyak lokasi di bawah satu perusahaan induk.

Baca Juga : Perbedaan Retail Management System dan POS System

turboly.com