Mengenal Perbedaan Kepala Bengkel dan Service Advisor
Kepala bengkel dan service advisor bermain dalam peran yang berbeda dalam operasional bengkel otomotif, meskipun keduanya penting untuk fungsi dan pelayanan pelanggan. Mungkin sebagian customer beranggapan keduanya adalah sama karena sering kita jumpai keduanya selalu hadir saat kedatangan kita di bengkel. Namun jika ditelusuri secara fungsi keduanya memang berbeda dari segi tanggung jawab.
Kepala Bengkel, seperti yang telah saya jelaskan sebelumnya, bertanggung jawab atas operasional sehari-hari dari bengkel. Mereka mengelola staf dan pekerjaan, mengatur penjadwalan, memastikan kualitas layanan, dan biasanya bertanggung jawab atas berbagai aspek manajerial lainnya. Mereka harus memiliki pemahaman mendalam tentang mekanika dan teknis kendaraan, serta keterampilan manajemen yang baik.
Service Advisor di sisi lain, biasanya adalah titik pertama kontak antara pelanggan dan bengkel. Mereka bertugas untuk berkomunikasi dengan pelanggan tentang apa yang dibutuhkan kendaraan mereka, memberikan perkiraan biaya, dan menjelaskan pekerjaan yang telah dilakukan. Mereka harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan pengetahuan tentang kendaraan dan layanan yang ditawarkan oleh bengkel. Mereka juga seringkali bertanggung jawab untuk menjaga pelanggan tetap up to date tentang kemajuan pekerjaan dan memberi tahu mereka kapan kendaraan mereka siap untuk diambil.
Jadi, sementara kepala bengkel berfokus pada manajemen operasi dan karyawan bengkel, service advisor lebih berfokus pada interaksi dengan pelanggan dan komunikasi tentang layanan dan perbaikan yang dibutuhkan kendaraan mereka.
Program bengkel Turboly menjadi solusi bisnis bengkel mobil dan motor dengan vehicle management terbaik didukung oleh fitur seperti manajemen stok, keuangan dan akuntansi cukup fleksibel yang dirancang khusus untuk industri kendaraan bermotor dan penjualan suku cadang untuk semua jenis bengkel otomotif.
Baca Juga : Cara Untuk Meningkatkan Pendapatan Bisnis Bengkel Mobil